Kudamprat kau Lagu Cinta Satu malam! Cuma indah di dengar saja! Apa-apaan, ‘Cinta Satu Malam Oh Indahnya…’ Bait lagu itu sudah seharusnya diganti jadi ‘Cinta satu malam, oh neraka!’ Semula kukira aku beruntung. Ternyata ini cinta yang buntung! Ini lah aku, tergiur cinta satu malam. Ku damprat kau cinta satu malam, ku kutuk kau perempuan satu malam! Berhenti lah menebar pesona palsu satu malammu. Duniaku runtuh. Aku tinggal menghitung hari…AIDS merajam hidupku.
No comments:
Post a Comment